Afdeling 2 Unit Kebun Laras Tertib Dalam Melakukan Perawatan Tanaman Kebun

Simalungun, gemainvestigasi.com - Kelapa sawit merupakan tanaman dengan nilai ekonomis yang cukup tinggi. Peningkatan produktivitas merupakan target bagi pelaksana perkebunan kelapa sawit.

Produksi tanaman kelapa sawit dimulai pada umur 3 tahun dan akan meningkat hingga lebih kurang 10 tahun mencapai produksi puncak

Dengan harga produk yang tinggi, perusahaan perkebunan kelapa sawit tentu menghendaki tanaman kelapa sawitnya pada kondisi panen puncak sehingga keuntungan yang diperoleh dapat maksimal.

Untuk mencapai target keuntungan yang maxsimal perlu dilakukan perawatan yang maximal juga.

Kelapa Sawit merupakan salah satu komoditas utama PTPN IV. Perawatan Tanaman Belum Menghasilkan menjadi penentu utama keberhasilan Produktivitas kelapa sawit kelak.

Seperti yang dilakukan PTPN IV Unit Kebun Laras afdeling 2 yang fokus dalam pelaksanaan pemeliharaan Tanaman Belum Menghasilkan antara lain : Kastrasi, Khemis piringan pasar pikul, Pengendalian Hama dan Penyakit sesuai dengan pusingan pekerjaan (barchart).

Berdasarkan informasi asisten kepala tanaman PTPN IV unit group 3 kebun Laras Suko Wahyudi bersama asisten afdeling 2 ketika di temui awak media dilapangan senin 23/10/2023 mengatakan bahwa,

"kegiatan pemeliharaan TBM ini harus dilaksanakan secara efektif mulai dari kastrasi, pemupukan, pengendalian gulma, serta pengendalian hama dan penyakit untuk memfokuskan pertumbuhan tanaman belum menghasilkan. Perawatan Tanaman Belum Menghasilkan secara prima akan mendukung pertumbuhan kelapa sawit yang sehat, sehingga kelapa sawit dapat memberikan produktivitas yang tinggi nantinya", ujar Suko Wahyudi.

Category: Advertorial, Birokrasi, Ekonomi BisnisTags:
author
No Response